Pengungsi dan Relawan

Saat bencana datang misalnya meletusnya gunung Merapi, pasti banyak yang dirugikan. Banyak yang kehilangan harta benda termasuk rumah, ternak, pohon2 yang bisa dijual seperti Jati dan Sengon. Istilah lainnya, disaster impact. Keadaan ini biasanya dialami oleh masyarakat yang mengungsi untuk  menyelamatkan diri. Menyedihkan memang.

Kepedihan para pengungsi tak hanya sebatas itu. Di tempat pengungsian, mereka harus hidup dengan kondisi yang kurang memadai. Mereka harus berbagi tempat dengan pengungsi-pengungsi lain. Sebagian besar dari mereka bahkan harus tidur hanya dengan alas tikar dan tanpa bantal.

Bantuan memang banyak yang datang ke posko-posko pengungsian. Tapi tetap saja tidak mencukupi. Misalkan Selimut. Jadi, jika bantuan tidak bisa mencukupi pengungsi secara merata, biasanya bantuan itu masih dikumpulkan dulu, belum dibagikan. Saya melihat sendiri hal-hal seperti ini. Sekali lagi, menyedihkan.

Ada lagi posko yang tidak ada koordinatornya. Saya tidak bisa menyebutkan posko mana. Di posko ini para relawan hanya berkumpul dan bekerja sama, tanpa ada koordinator tetap. Jadi, relawan bekerja tanpa terkoordinir. Tak ada pembukuan tentang logistik. Jika beberapa relawan banyak yang pergi tanpa kabar, ya sudah, relawan yang ada akan bekerja sendirian.
 Yah, setidaknya
, jika ada relawan yang ingin ikut membantu, tidak akan dipersulit. tinggal datang, dan ikut nimbrung bekerja.

Namun semua itu saya yakin ada alasan yang bisa diterima. Mungkin sangking ribetnya para relawan sehingga tidak atau belum sempat membentuk kepanitiaan. Atau mungkin para relawan ini tidak hanya bekerja di satu posko saja, tapi juga di beberapa posko yang lain.

Di saa-saat bencana seperti ini para relawan adalah pahlawan yang sesungguhnya. Pengertian relawan menurut saya sendiri adalah orang yang bekerja tidak hanya untuk kepentingannya sendiri tapi untuk orang lain, masyarakat, dan bangsanya. Para relawan lebih dihargai karena tidak hanya menyumbang pemikiran saja, tapi juga melakukan tindakan-tindakan yang konkrit. Salut buat para relawan, semangat dan jasa kalian sungguh tak ternilai.